BENTUK DAN UNSUR ALJABAR
·
Bentuk Aljabar
Tahukah Anda apa pengertian aljabar (algebra)? Menurut
Wikipedia, aljabar (algebra) berasal dari Bahasa Arab "al-jabr" yang
artinya "hubungan" atau "penyelesaian". Jadi,
aljabar merupakan
cabang ilmu matematika yang mempelajari hubungan dan penyelesaian suatu masalah dengan menggunakan huruf-huruf tertentu. Penemu aljabar merupakan ilmuwan muslim yang bernama Abu Abdullah Muhammad Ibn Musa al-Khwarizmi.
cabang ilmu matematika yang mempelajari hubungan dan penyelesaian suatu masalah dengan menggunakan huruf-huruf tertentu. Penemu aljabar merupakan ilmuwan muslim yang bernama Abu Abdullah Muhammad Ibn Musa al-Khwarizmi.
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, aljabar/algebra yaitu
merupakan cabang matematika yang menggunakan tanda-tanda atau huruf-huruf untuk
menggambarkan atau mewakili angka-angka. Terkadang dalam kehidupan kita
sehari-hari seringkali kita menjumpai masala-masalah yang tidak dapat langsung
kita selesaikan, khususnya masalah-masalah yang berkaitan dengan
aljabar.
Bentuk aljabar dapat dimanfaatkan untuk menyelesaikan
masalah dalam kehidupan sehari-hari. Hal-hal yang tidak diketahui
seperti banyaknya bahan bakar minyak yang dibutuhkan sebuah
bis dalam tiap minggu, jarak yang ditempuh dalam waktu tertentu,
atau banyaknya makanan ternak yang dibutuhkan dalam 3 hari,
dapat dicari dengan menggunakan aljabar.
masalah dalam kehidupan sehari-hari. Hal-hal yang tidak diketahui
seperti banyaknya bahan bakar minyak yang dibutuhkan sebuah
bis dalam tiap minggu, jarak yang ditempuh dalam waktu tertentu,
atau banyaknya makanan ternak yang dibutuhkan dalam 3 hari,
dapat dicari dengan menggunakan aljabar.
Bentuk aljabar dapat dimanfaatkan untuk menyelesaikan masalah
dalam kehidupan sehari-hari, misalnya menyelesaikan soal-soal aritmatika
sosial. Hal-hal yang tidak diketahui seperti banyaknya bahan bakar minyak yang
dibutuhkan sebuah bis dalam tiap minggu, jarak yang ditempuh dalam waktu
tertentu, atau banyaknya makanan ternak yang dibutuhkan dalam 3 hari, dapat dicari
dengan menggunakan aljabar.
Untuk
contoh-contoh bentuk aljabar yang lain, seperti berikut ini:
1. 2x,
–3p
2. 4y + 5,
2x² – 3x +7
3. (x + 1)(x – 5)
4. –5x(x – 1)(2x + 3)
·
Unsur Aljabar
Suatu bentuk
aljabar terdapat unsur-unsur penyusun aljabar tersebut yang meliputi variabel,
konstanta, faktor, suku sejenis, dan suku tak sejenis.
1. Variabel,
Perhatikan
bentuk aljabar 5x + 3y + 8x – 6y + 9. Pada bentuk aljabar tersebut, huruf x dan
y disebut variabel. Variabel adalah lambang pengganti suatu bilangan yang
belum diketahui nilainya dengan jelas. Variabel disebut juga peubah. Variabel
biasanya dilambangkan dengan huruf kecil a, b, c, ..., z.
2. Konstanta, Faktor, dan Koefisien
Adapun
bilangan 9 pada bentuk aljabar 5x + 3y + 8x – 6y + 9 disebut konstanta. Konstanta
adalah suku dari suatu bentuk aljabar yang berupa bilangan dan tidak memuat
variabel. Jika suatu bilangan a dapat diubah menjadi a = p x q dengan a, p, q
bilangan bulat, maka p dan q disebut faktor-faktor dari a. Pada
bentuk aljabar di atas, 5x dapat diuraikan sebagai 5x = 5 dikali x atau 5x = 1
dikali 5x. Jadi, faktor-faktor dari 5x adalah 1, 5, x, dan 5x.
Adapun yang
dimaksud koefisien adalah faktor konstanta dari suatu suku pada bentuk aljabar.
Perhatikan koefisien masing-masing suku pada bentuk aljabar 5x + 3y + 8x – 6y +
9. Koefisien pada suku 5x adalah 5, pada suku 3y adalah 3, pada suku 8x adalah
8, dan pada suku –6y adalah –6.
3. Suku
Sejenis dan Suku Tak Sejenis
a) Suku adalah variabel beserta
koefisiennya atau konstanta pada bentuk aljabar yang dipisahkan oleh operasi
jumlah atau selisih. Suku-suku sejenis adalah suku yang memiliki variabel dan
pangkat dari masing-masing variabel yang sama. Berikut contoh-contoh suku-suku
sejenis: 5x dan –2x, 3a² dan a², y dan 4y, ...
Sedangkan
suku tak sejenis adalah suku yang memiliki variabel dan pangkat dari
masing-masing variabel yang tidak sama. Berikut beberapa contoh suku-suku tak
sejenis 2x dan –3x², –y dan –x3, 5x dan –2y, ...
b) Suku satu adalah bentuk aljabar yang
tidak dihubungkan oleh operasi jumlah atau selisih. Berikut contoh suku satu
yakni 3x, 2a², –4xy, ...
c) Suku dua adalah bentuk aljabar yang
dihubungkan oleh satu operasi jumlah atau selisih. Contoh suku dua yakni 2x +
3, a² – 4, 3x² – 4x, ...
d) Suku tiga adalah bentuk aljabar yang dihubungkan
oleh dua operasi jumlah atau selisih. Contoh suku tiga yakni 2x² – x + 1, 3x + y – xy, ...
e) Bentuk aljabar yang mempunyai lebih
dari dua suku disebut suku banyak.
Demikianlah
pembahasan bentuk aljabar dan unsur-unsurnya.
Sumber
http://mafia.mafiaol.com/2012/09/bentuk-aljabar-dan-unsur-unsurnya.html
https://wardatuljannah46.wordpress.com/2013/01/14/bentuk-dan-unsur-unsur-aljabar-2/
http://matematikakuadrat.blogspot.co.id/2012/11/bentuk-aljabar-dan-unsur-unsurnya.html
http://rumushitung.com/2015/10/17/mengenal-bentuk-aljabar-dan-unsurnya/
http://simawarberduri.blogspot.co.id/p/blog-page.html
Comments
Post a Comment